Sabtu, 19 Januari 2013

Planning : merencanakan dalam melakukan kontrol dalam suatu manajemen sistem Coordinating : berkoordinasi atau bekerja sama dalam mencari jalan keluar dalam setiap masalah didalam manajemen Evaluating : meriview atau memeriksa kembali suatu keputusan atau suatu sistem yang telah berjalan atau baru selesai dibuat. Langkah Langkah dalam Perencanaan Audit Standar Pekerjaan Lapangan dalam Standar Auditing mengharuskan bahwa audit harus direncanakan dengan sebaik-baiknya - Tiga alasan utama auditor merencanakan audit dengan baik: (1) memperoleh bukti kompeten yang memadai. (2) membantu menjaga biaya audit dikeluarkan dalam jumlah wajar (3) menghindari kesalahpahaman dengan klien - Acceptable audit risk/AAR (risiko akseptibilitas audit): ukuran untuk menilai seberapa besar kesediaan auditor untuk menerima bahwa laporan keuangan mungkin saja disajikan dengan kesalahan penyajian yang material setelah proses audit dilaksanakan dan pendapat wajar tanpa pengecualian dinyatakan - Inherent Risk/IR (risiko inheren/risiko bawaan): ukuran penilaian auditor atas kemungkinan adanya kesalahan penyajian yang material atas account sebelum mempertimbangkan efektivitas pengendalian intern - Penilaian terhadap AAR dan IR merupakan bagian penting dari perencanaan karena penilaian tersebut mempengaruhi jumlah bukti audit yang harus dikumpulkan dan penugasan staf yang lebih berpengalaman dan pelaksanaan audit

Tidak ada komentar:

Posting Komentar